-->

Ribuan Pasang Sayap Terdengar Memecah Kelengangan, Kelas 6, Tema 2, Subtema 2, Pembelajaran 1

Pernahkah kamu melihat koloni lebah? Lebah selalu bekerja sama untuk mencapai tujuan. Bagaimana cara lebah bekerja sama? Ayo, kita cari tahu! Ngungg ...... dengingan ribuan pasang sayap terdengar memecah kelengangan suasana di ladang Pak Umar. Teriknya sinar matahari yang terasa membakar kulit tidak mempengaruhi para betina lebah pekerja. Dengan nalurinya, para lebah itu mampu bekerja sama menjalankan setiap tugas mereka. Sebagian betina lebah pekerja mencari cairan nektar dari bunga-bunga yang tersebar di hamparan ladang pak Umar untuk dibawa ke sarang mereka. Sebagian betina lainnya bertugas merawat sarang semua anggota koloni. Lebah juga memiliki sengat di bagian ekornya untuk mempertahankan diri saat diserang oleh musuhnya.

Dalam satu sarang, selalu terdapat hanya satu ratu lebah yang tugasnya hanya bertelur untuk menghasilkan lebah-lebah baru. Ratu lebah yang merupakan induk semua lebah mudah dikenali karena ukuran tubuhnya yang paling besar di antara semua lebah. Anggota berikutnya adalah lebah pekerja, sebagian bertugas membuat sarang dan sebagian lainnya mencari makan. Anggota ketiga adalah lebah jantan yang jumlahnya jauh lebih sedikit dibanding lebah pekerja betina. Tugas lebah jantan adalah mengawini si ratu lebah.

Lebah-lebah tersebut melaksanakan tugas masing-masing dengan baik sehingga terciptalah suatu kerja sama untuk mencapai tujuan, yaitu hidup bersama dalam kedamaian dan memiliki sarang yang penuh dengan makanan.

Kita dapat mencontoh kehidupan lebah. Dalam keluarga, kita dapat bekerja sama membantu menyelesaikan pekerjaan rumah sehingga rumah kita akan selalu bersih dan nyaman. Dalam kelas, kita dapat bekerja sama berbagi tugas bersama teman untuk menjaga kebersihan kelas, atau bekerja sama dengan guru untuk membuat suasana belajar menjadi tertib dan nyaman. Dengan bekerja sama, tujuan kita akan lebih mudah tercapai.

Jawab pertanyaan berikut!
1. Mengapa lebah hidup berkelompok?
Jawaban:
Lebah hidup berkelompok karena mereka harus bekerja sama untuk mencari makan, membuat, dan menjaga sarang.

2. Sebutkan pembagian tugas ketika lebah bekerja sama!
Jawaban;
Pembagian tugas pada kerja sama lebah:
Lebah pekerja bertugas membuat dan menjaga sarang, serta mencari makan. Lebah ratu bertugas untuk bertelur memperbanyak keturunan. Lebah jantan bertugas membuahi lebah ratu.

3. Apa yang akan terjadi pada kehidupan koloni, jika lebah-lebah tersebut malas dan tidak mengerjakan tugasnya?
Jawaban;
Jika lebah-lebah itu malas dan tidak mengerjakan tugasnya, maka kehidupan semua lebah akan terganggu dan mereka bisa binasa.

4. Bagaimana setiap lebah tersebut mempertahankan diri saat diserang musuh? Apakah setiap lebah memiliki sistem adaptasi yang sama?
Jawaban;
Setiap lebah memiliki sistem adaptasi yang sama, yaitu memiliki sengat untuk mempertahankan diri.

5. Berikan contoh jenis hewan lain yang memiliki sistem kerja sama seperti lebah!
Jawaban;
Contoh jenis hewan lain yang memiliki sistem kerja sama seperti lebah yaitu semut, dan sebagian besar serangga.
Lebah beradaptasi dengan lingkungan dengan cara yang unik. Mereka melakukan kerja sama untuk bertahan hidup.
Bagaimana dengan hewan lainnya? Apakah semua hewan memiliki sistem kerja sama yang sama seperti lebah?

Ayo Amati!
  • Lakukan pengamatan untuk menemukan jenis hewan yang hidup menyendiri (solitaire) dan jenis hewan yang hidup dalam kelompok (sosial), beserta sistem adaptasinya.
  • Lakukan pencarian secara teliti untuk menemukan sebanyak mungkin jenis hewan yang ada di sekitar sekolah, contoh: semut, kecoa, kupu-kupu, ayam, bebek, cacing, siput, katak, burung, dsb. (serangga adalah jenis hewan yang mudah ditemukan)
  • Tuliskan hasil pengamatan kamu pada tabel berikut:

Tabel Pengamatan Sistem Adaptasi Hewan
Hari/tanggal observasi:
Obyek observasi : Beragam Hewan di Sekitar Sekolah

NoHewanCara HidupSistem Pertahanan Diri
1.
Lebah
Kerja sama dalam Koloni

  • Berbagi tugas untuk membangun sarang dan mencari makan bagi kelompoknya.
  • Memiliki sengat untuk mempertahankan diri.
2.
Kucing
Sendiri

  • Mencari makan sendiri
  • Memiliki gigi tajam untuk mencabik makanan dan cakar untuk mempertahankan diri
3.
Semut
Kelompok
Memiliki antena untuk berkomunikasi saat
bekerja sama mencari makanan.
4.
Bebek
Kelompok
Memiliki kaki berselaput untuk berenang dan
paruh lebar untuk mencari makanan dalam
lumpur.
5.
Ayam
Solitaire
Memiliki taji di kaki untuk menyerang
6.
Harimau
Solitaire
Memiliki gigi tajam dan cakar untuk berburu
dan mencabik mangsa
Jawab pertanyaan berikut berdasarkan hasil observasi!
1. Apa ciri-ciri adaptasi hewan yang hidup dalam kelompok?
Jawaban;
Ciri-ciri adaptasi hewan yang hidup dalam kelompok diantaranya selalu berbagi tugas untuk membangun sarang dan mencari makan bagi kelompoknya, serta memiliki alat untuk berkomunikasi antar anggota koloni.

2. Apa ciri-ciri hewan yang hidup menyendiri?
Ciri-ciri hewan yang hidup menyendiri diantaranya hewan ini selalu mencari makan sendiri, beraktivitas sendiri, tidak bergantung dengan individu yang lain, biasanya ganas dan liar.

3. Jelaskan dengan singkat, apa tujuan hewan hidup berkelompok!
Tujuan hewan hidup berkelompok tidak lain adalah untuk mempertahankan keberadaan kelompoknya agar tidak punah. Selain itu memudahkan hewan apabila ada ancaman dari hewan lain/pemangsa.

Sungguh hebat ciptaan Tuhan yang membuat hewan mampu bekerja sama untuk mencapai tujuan. Ya, seperti lebah yang bekerja sama membuat sarang. Tahukah kamu bahwa sarang lebah memiliki bentuk khusus yang juga memiliki tujuan tertentu?

Baca informasi singkat berikut ini:
Sarang berbentuk segi enam merupakan bentuk yang terbaik karena mampu menyimpan madu dalam jumlah besar. Penggunaan bahan baku lilin untuk membuat sarang sedikit. Mengapa sarang lebah tidak dibuat dalam bentuk lain? Karena jika dalam bentuk yang lain akan terbentuk celah kosong di antara satu kantong dengan kantong lainnya dan lebah akan membutuhkan banyak sekali bahan baku lilin dalam pembuatan sarang tersebut.
Ayo Berlatih!
Apakah kamu pernah mendengar istilah sudut refleks? Sudut refleks adalah sudut yang besarnya lebih dari 180 derajat tetapi kurang dari 360 derajat. Apakah pada sarang lebah yang berbentuk segi enam ditemukan sudut reflek?

Sudut dalam pada segienam beraturan adalah 120°. Segienam beraturan memiliki 6 simetri garis dan 6 simetri putar.

Sekarang ayo kita ingat kembali tentang jenis-jenis sudut. Perhatikan gambar dibawah ini;
Cermati sifat-sifat sudut berikut:
Jika ditarik garis yang memotong dua garis sejajar, akan terbentuk sifat-sifat sudut sebagai berikut:
∠ a = ∠ h , pasangan sudut ini disebut sudut dalam berseberangan.
∠e = ∠ f, pasangan sudut ini disebut sudut luar berseberangan.
∠e = ∠ c, pasangan sudut ini disebut sudut bertolak belakang.
Jika garis g1 dan g2 ditarik searah panah, maka tidak akan ditemukan perpotongan karena g1 dan g2 adalah garis sejajar.
Kesimpulannya, dua garis sejajar adalah dua garis yang terletak pada satu bidang yang sama dan keduanya tidak mempunyai titik perpotongan walaupun diperpanjang.

Latihan
Perhatikan gambar berikut.
Ukur menggunakan busur derajat sudut berikut:
∠DAB besarnya 114°.
∠DCB besarnya 114°.
Tanpa menggunakan busur derajat, temukan besar ∠BCE, ∠CBH, dan∠ DAG! Jelaskan strategi yang kamu terapkan!
Sudut ∠BCE adalah sudut sehadap dari ∠ADC, sehingga ∠BCD= 180° - 115° = 65°. ∠CBH adalah sudut berseberangan dengan∠ADF sehingga ∠CBH = 115°, ∠ DAG adalah sudut dalam sepihak dai ∠ADF sehingga ∠ DAG =180° - 115° = 65°.

Temukan pasangan sudut yang memiliki besar yang sama!
∠BCE=∠ADC,
∠ADF = ∠BCD,
∠DAG = ∠ABC,
∠BAD = ∠HBC,
∠ADF = ∠BAD,
∠ADC =∠DAG dst...

Temukan sudut yang besarnya 180°!
∠ADF +∠ADE,
∠BCD+BCE,
∠GAD+∠BAD,
∠ABC+∠HBE.

Temukan sudut refleks dari sudut-sudut berikut tanpa menggunakan busur!
A = 360o - 116o = 244o
B = 360o - 112o = 248o
C = 360o - 168o = 192o
D = 360o - 105o = 255o
E = 360o - 94o = 266o
LihatTutupKomentar